Monday, November 17, 2014

Thought for the Day - 17th November 2014 (Monday)

There are many Nobel laureates. How many remember them? But the great benefactors of mankind, the men of noble qualities, are cherished by all mankind. For instance, Kolkata produced many great intellectuals, who after a time are not remembered at all. But Ramakrishna Paramahamsa, a noble soul from that city, even though he was illiterate, is enshrined in the hearts of millions all over the world. Is education responsible for it? Likewise if many noble persons are instilled in the hearts of people, what is the reason? They have earned their good name by their faith in God, their character, magnanimity and spirit of sacrifice. This means that together with concern for worldly things, there should be devotion to God as well. Together with education Samskara is essential. What is the meaning of culture (Samskara)? Refinement of action is true culture - Samyak Kriti Iti Samskara. (My Dear Students, Vol 5, Ch 14, 14 Jan 1996)

Ada banyak pemenang Hadiah Nobel. Berapa banyak orang yang mengingat mereka? Tetapi para dermawan besar umat manusia, orang-orang dengan kualitas yang mulia, merekalah yang dihargai oleh semua umat manusia. Misalnya, Kolkata menghasilkan banyak intelektual besar, yang setelah beberapa waktu tidak diingat sama sekali. Tetapi Ramakrishna Paramahamsa, seseorang yang berjiwa mulia dari kota itu, meskipun dia buta huruf, ia diabadikan dalam hati jutaan orang di seluruh dunia. Apakah pendidikan yang bertanggung jawab untuk hal tersebut? Begitu juga jika banyak orang mulia yang ditanamkan dalam hati orang-orang, apa alasannya? Mereka telah mendapatkan nama baik mereka dengan keyakinan mereka kepada Tuhan, karakter mereka, kemurahan hati dan semangat pengorbanan. Ini berarti bahwa bersama-sama dengan kepedulian terhadap hal-hal duniawi, harus juga ada pengabdian kepada Tuhan. Bersama-sama dengan pendidikan, Samskara adalah penting. Apa arti budaya (Samskara)? Pemurnian tindakan adalah Samskara sejati - Samyak Kriti Iti Samskara. (My Dear Mahasiswa, Vol 5, Ch 14, 14 Jan 1996)

-BABA

No comments:

Post a Comment