Monday, February 29, 2016

Thought for the Day - 28th February 2016 (Sunday)

“The world is impermanent. Birth is a misery. Old age is a misery. Be careful!\" says a Sanskrit poem. As long as you are alive, everyone would seem to love the body. This is for purely selfish reasons. God alone is utterly selfless. Love God and lead your normal lives; there is nothing wrong in this. Whatever you do, treat it as an offering to God. See God in everyone. Don\'t have ill will towards anyone. Do not have excessive attachment for anyone. Direct all attachment towards God. Love all. Do not rely on anyone except God. Realise the impermanence of the body and place your trust solely in God. Seek refuge in Him. What is most needed today in this Kali age is faith. As often as possible, when you get the chance, meditate on God. Earn the esteem of society through sincere service. That will ensure a good future for you.


“Dunia adalah bersifat tidak kekal. Kelahiran adalah sebuah kesengsaraan. Usia tua juga adalah sebuah penderitaan. Berhati-hatilah!" bunyi sebuah puisi dalam bahasa sansekerta. Selama engkau masih hidup, setiap orang akan kelihatan mencintai badab jasmani. Ini adalah sejatinya untuk kepentingan diri sendiri. Tuhan saja yang sesungguhnya tidak mementingkan diri sendiri. Cintai Tuhan dan tuntunlah hidupmu dalam hidup yang normal; tidak ada yang salah dengan ini. Apapun yang engkau lakukan, lakukan ini sebagai persembahan kepada Tuhan. Lihatlah Tuhan dalam diri setiap orang. Jangan memiliki keinginan yang tidak baik kepada siapapun juga. Jangan memiliki keterikatan yang berlebihan kepada siapapun juga. Arahkan semua keterikatan kepada Tuhan. Kasihi semuanya. Jangan bergantung pada siapapun juga kecuali pada Tuhan. Sadarilah sifat sementara dari badan jasmani dan taruhlah keyakinanmu semata-mata kepada Tuhan. Carilah perlindungan pada-Nya. Apa yang paling diperlukan saat sekarang di jalan kali ini adalah keyakinan. Sesering mungkin, ketika engkau mendapatkan kesempatan, bermeditasilah pada Tuhan. Dapatkanlah penghargaan dari masyarakat melalui pelayanan yang tulus. Itu akan memastikan masa depan yang bagus untukmu. (Divine Discourse, Aug 16, 1996)

-BABA

No comments:

Post a Comment