Tuesday, January 24, 2017

Thought for the Day - 24th January 2017 (Tuesday)

You have been endowed with enormous immeasurable talents, skills and powers. But you are using all that to journey towards a poor satellite of the Earth, instead of using it to journey towards the wonderland of your own inner realms; where you can come face to face with God, who is your Inner Reality, the Inner Reality of indeed this entire phenomenal world you so admire. Your body is but a boat, an instrument, for crossing the sea of change, that you have earned through the merit of many generations. When you have crossed the sea, you realise the Dweller in the dwelling. That is the purpose of the body. So even when the body is strong and skilled, even while the intellect is sharp and your mind very alert, you must make every effort to seek the Dweller (Dehi) within your own human body (Deha).


Engkau telah diberkati dengan bakat, keahlian, dan kekuatan yang hebat dan tidak terbatas. Namun engkau sedang menggunakan semuanya itu untuk perjalanan mengarah pada satelit yang lemah yaitu bumi dan bukannya menggunakan semuanya itu pada perjalanan menuju negeri ajaib yang ada di dalam dirimu; dimana engkau bisa datang bertatap muka langsung dengan Tuhan, yang merupakan kenyataan sejati di dalam dirimu yang sesungguhnya adalah seluruh dunia yang fenomenal yang engkau kagumi. Tubuhmu hanyalah sebuah perahu, sebuah sarana untuk dapat menyebrangi lautan perubahan yang telah engkau dapatkan melalui kebaikan dari banyak generasi. Ketika engkau telah menyebrangi lautan maka engkau menyadari penghuni yang bersemayam di dalamnya. Ini adalah tujuan dari tubuh. Jadi ketika tubuh dalam keadaan kuat dan terampil, dan saat kecerdasanmu tajam dan pikiranmu masih sangat siaga maka engkau harus melakukan setiap usaha untuk mencari penghuni yang bersemayam (Dehi) di dalam tubuhmu (Deha). (Divine Discourse, Aug 3, 1966)

-BABA

No comments:

Post a Comment