Thursday, March 1, 2018

Thought for the Day - 28th February 2018 (Wednesday)

Sage Vyasa wrote eighteen Puranas (scriptures based on mythological stories), but is there anyone who has the time to go through all of them? People claim they do not have time - time to read scriptures or to observe vratas (worshipful wovs) or service as they have work related to office, business or education and so on. Many of these excuses are not true. A person returns from the office and relaxes in the chair saying that he is tired. Is he relaxing sitting on the chair? No, he watches television! Is he not tired to see TV or play or chat with friends? Truly speaking if one wants to think of God, there is plenty of time. All of you have sufficient time but misuse and waste it. True human value is to effectively use time. All of you are embodiments of the Divine. Do not harm, cheat or hurt others or your own self. There is no form of devotion higher than developing these sacred qualities.


Resi Vyasa menulis delapan belas Purana (naskah suci berdasarkan cerita mitologi), namun apakah ada seseorang yang memiliki waktu untuk membaca semuanya itu? Banyak orang mengatakan bahwa mereka tidak punya waktu – waktu untuk membaca naskah suci atau mengikuti vrata (tirakat spiritual) atau pelayanan karena mereka memiliki pekerjaan di kantor, bisnis atau pendidikan, dan lain sebagainya. Banyak dari alasan ini adalah tidak benar. Seseorang pulang dari kantor dan santai di atas kursi dengan mengatakan bahwa ia sangat capek. Apakah ia santai duduk di kursi? Tidak, ia menonton televisi! Apakah ia tidak capek menonton televisi atau bermain atau ngobrol dengan temannya? Berbicara yang sebenarnya jika seseorang ingin memikirkan Tuhan, ada begitu banyak waktu. Engkau semuanya memiliki cukup waktu namun engkau menyalahgunakan dan menyia-nyiakannya. Nilai kemanusiaan yang sejati adalah menggunakan waktu dengan efektif. Semua darimu adalah perwujudan dari Tuhan. Jangan menyakiti, menipu atau merugikan orang lain dan juga dirimu sendiri. Tidak ada bentuk bhakti yang lebih tinggi daripada mengembangkan kualitas yang suci ini. (Divine Discourse, 08-Apr-1997)

-BABA

No comments:

Post a Comment