Thought for the Day - 23rd October 2011 (Sunday)

“Allaho Akbar; La Illah Ill Allah.” This sacred formula signifies that God is the supreme sovereign; He is the undisputed, unexcelled Ruler of the Creation. He alone is worthy of worship. In the Bhagavad Gita, Lord Krishna says, “There is nothing higher than Me.” The Koran formula says the same. Thus Islam and Hinduism convey the same message. The Holy Koran advises the followers of God to acquire self-confidence and place all burdens on God. One must have implicit faith in the power of God and recognise it every moment to lead a meaningful life. To evidence rectitude in the Durbar (palace) of the Lord, when the end is near, one must follow the straight path laid down by the Lord until the very end. The Holy Koran is the guide till the end. It has to be revered and observed down to the very letter. This is the spiritual instruction observed by the followers of Islam.

"Allahu Akbar; La Illah Ill Allah." Ini adalah formula suci yang menandakan bahwa Allah (Tuhan) adalah yang tertinggi; Beliau tidak perlu dipersoalkan lagi, Pencipta yang tiada tandingannya. Hanya Beliau yang layak untuk di puja. Dalam Bhagavad Gita, Sri Krishna berkata, "Tidak ada yang lebih tinggi daripada Aku." Quran juga mengatakan hal yang sama. Jadi Islam dan Hindu menyampaikan pesan yang sama. Kitab Suci Alquran menyarankan para pengikut -Nya untuk memperoleh kepercayaan diri dan menempatkan semua beban pada Tuhan. Seseorang harus memiliki keyakinan yang mutlak dalam kuasa Tuhan dan menyadarinya setiap saat untuk menjalani kehidupan yang bermakna. Untuk menunjukkan kejujuran dalam Durbar (istana) Tuhan, ketika akhir sudah dekat, seseorang harus mengikuti jalan yang lurus yang ditetapkan oleh Tuhan sampai akhir. Kitab Suci Alquran adalah panduan sampai akhir. Ini harus dihormati dan dipatuhi. Inilah instruksi spiritual yang dipatuhi oleh para pengikut Islam.

-BABA