Saturday, September 17, 2016

Thought for the Day - 17th September 2016 (Saturday)

Embodiments of love! Through the power of speech you can conquer kingdoms. Through speech you can also lose all your wealth. People acquire kinsmen and friends through speech and lose them too by their words. Through words again, you can even lose your life. Words are the root cause of all these circumstances. Remember, speech is your important armour whether you experience loss or gain, prosperity or adversity, pain or pleasure. You are bestowed with many gifts. Your life is extremely precious. Time is highly valuable. Your heart is very tender. Your mind is a great possession. Endowed with all these valuable things, why do you conduct yourself as a mean, ignorant and miserable being? Don’t forget your divine nature, by immersing yourself in worldly pleasures and in mundane desires. Don’t harden your heart, which is soft and compassionate by nature, into a stone. Humanness should spontaneously manifest itself from within your heart and overflow with compassion.


Perwujudan Kasih! Melalui kekuatan perkataan maka engkau dapat menaklukkan kerajaan. Melalui perkataan engkau juga dapat kehilangan semua kekayaanmu. Manusia mendapatkan kerabat dan teman melalui perkataan dan kehilangan mereka juga dengan kata-kata. Melalui perkataan lagi, engkau bahkan bisa kehilangan hidupmu. Kata-kata adalah akar penyebab dari semua keadaan ini. Ingatlah, perkataan adalah baju besimu yang penting apakah engkau mengalami kerugian atau keuntungan, kesejahteraan atau kemalangan, rasa sakit atau kesenangan. Engkau diberikan dengan banyak hadiah. Hidupmu adalah benar-benar sangat berharga. Waktu adalah sangat penting. Hatimu adalah sangat lembut. Pikiranmu adalah milikmu yang sungguh luar biasa. Dengan diberkati semua hal yang sangat berguna ini, mengapa engkau menjalankan hidupmu dalam kebodohan dan menyedihkan? Jangan lupakan sifat illahimu yang alami, dengan membenamkan dirimu sendiri dalam lumpur kesenangan dan keinginan duniawi. Jangan mengeraskan hatimu yang mana adalah lembut dan welas asih menjadi hati seperti batu. Nilai kemanusiaan seharusnya secara spontan mewujudkan nilainya dari dalam hatimu dan meluap dengan kasih sayang. [Divine Discourse, March 31,1996]

-BABA

No comments:

Post a Comment