Sunday, March 21, 2021

Thought for the Day - 14th March 2021 (Sunday)

Vinatha and Kadru, two wives of Sage Kashyap, while playing a game, entered into a competition. The terms of competition were that the loser and her son would serve the winner and her son for the rest of their lives. Kadru emerged victorious. As per terms of competition, Vinatha and her son Garuda served Kadru and her son. One day, Kadru told Vinatha, “You are like my sister. I will free you, if you procure amritha-bhanda (vessel of nectar) from heaven.” Unable to bear the sufferings of his mother, Garuda undertook this stupendous task and brought amritha-bhanda from heaven, freeing himself and his mother from bondage. Pleased with Garuda’s devotion, Lord Vishnu showered His grace by making him His vehicle! What was the reason behind Garuda becoming the vehicle of Lord Vishnu? It was Garuda’s noble resolve (sat-sankalpa) that earned him proximity to the Divine! 



Vinatha dan Kadru, adalah dua istri dari Resi Kashyapa, mereka sedang bermain sebuah permainan dan masuk ke dalam ranah kompetisi. Istilah kompetisi digunakan dimana yang kalah dan putranya akan melayani yang menang beserta putranya sepanjang masa hidupnya. Kadru menjadi pemenang dalam kompetisi itu. Sesuai dengan ketentuan dalam kompetisi maka Vinatha dan putranya yaitu Garuda melayani Kadru beserta putranya. Pada suatu hari, Kadru berkata kepada Vinatha, “Engkau adalah seperti saudariku. Aku akan membebaskanmu, jika engkau bisa mendapatkan amritha-bhanda (semangkuk nektar) dari surga.” Karena tidak tahan melihat penderitaan dari ibunya maka Garuda mengambil tugas yang berat ini dan membawakan amritha-bhanda dari surga, dan membebaskan dirinya beserta dengan ibunya dari perbudakan itu. Senang dengan bhakti dari Garuda, Sri Vishnu mencurahkan karunia-Nya dengan menggunakan Garuda sebagai wahana-Nya! Apa alasan dibalik Garuda menjadi wahana atau kendaraan dari Sri Vishnu? Ini adalah keputusan mulia dari Garuda (sat-sankalpa) yang membuat dirinya mendapatkan kedekatan dengan Tuhan! (Divine Discourse, Sep 3, 1999)

-BABA

 

No comments:

Post a Comment