Friday, April 5, 2019

Thought for the Day - 5th April 2019 (Friday)

The feelings we experience in dreams disappear when we wake up. The things we see when awake are also short lived. During sleep, we are not aware of the world at all. Though the body is in the bedroom, when we dream, it is direct and dramatic, like for example we may see ourselves shopping on the Mount Road in Chennai! So, the waking, dreaming and sleeping stages are all only relatively and deceivingly real. Let us say, you are coming towards the hostel at dusk singing bhajans. A boy in the front row suddenly shouts in fear, "Snake Snake", that fear will overtake you all. It will make all of you step back. But, was it really a snake? Say a boy then looks at it with a lit torch and finds out that it was only a rope! Ignorance (the thought it was a snake and the fear) caused it, knowledge removed it. Similarly when the ‘torch’ lights up the world, it will be revealed to be God.


Perasaan yang kita alami dalam mimpi lenyap ketika kita bangun. Hal-hal yang kita saksikan ketika kita sadar juga bersifat sebentar. Saat tidur, kita tidak menyadari dunia sama sekali. Walaupun tubuh ada di tempat tidur, ketika kita bermimpi, hal ini bersifat langsung dan dramatis, seperti halnya sebagai contoh kita mungkin melihat diri kita sedang berbelanja di tempat perbelanjaan! Jadi, saat sadar, saat mimpi dan saat tidur hanyalah kenyataan yang bersifat sementara dan menipu. Katakanlah, engkau sedang memasuki asrama di sore hari untuk bhajan. Seorang anak laki-laki yang duduk di barisan terdepan secara tiba-tiba berteriak dalam ketakutan, "Ular….ular ", rasa takut itu akan meliputimu. Hal ini akan membuat semuanya melompat mundur. Namun, apakah itu benar-benar ular? Katakanlah seorang anak laki-laki melihat bagian ini dan mengambil sebuah lampu yang menyala dan menemukan bahwa itu hanyalah seutas tali! Kebodohan (pikiran bahwa itu adalah ular dan ketakutan) yang menyebabkannya, sedangkan pengetahuan yang menghilangkan semuanya itu. Sama halnya ketika ‘lentera’ menerangi dunia, maka lentera ini akan mengungkapkan Tuhan. [Divine Discourse, Jan 08, 1983]

-BABA

No comments:

Post a Comment