Jesus Christ exemplified several noble qualities. He gave protection to several poor and destitute people with a loving heart. Jesus earned such a good name by sacrificing His body on the cross. You also must be prepared for such a great sacrifice. You must purify your heart with selfless love. Lead a life full of love and sacrifice! Never indulge in reviling others, for the same atma is permeating in every living being. If you abuse others, it amounts to abusing your own self. If you do not like them, keep yourself away from them, but never abuse them! Any amount of good work done by you will be of no use, if you do not give up bad qualities. You may not always oblige others’ requests, but you can always speak obligingly. Nobody can escape from pain and suffering. Today it is that person, tomorrow it could be you. Therefore if you find someone suffering, try to help.
Jesus Kristus memberikan teladan beberapa sifat yang luhur. Beliau memberikan perlindungan kepada beberapa orang yang miskin dan melarat dengan hati welas asih. Jesus mendapatkan nama baik dengan mengorbankan tubuh-Nya di kayu salib. Engkau juga harus siap untuk pengorbanan yang besar seperti itu. Engkau harus menyucikan hatimu dengan kasih yang tidak mementingkan diri sendiri. Menjalani hidup yang penuh kasih dan pengorbanan! Jangan pernah terlibat dalam mencaci-maki yang lain karena Atma yang sama meresapi dalam setiap makhluk hidup. Jika engkau memperlakukan kasar yang lain, itu sama besarnya engkau sedang memperlakukan kasar dirimu sendiri. Jika engkau tidak menyukai mereka, jauhkan diri dari mereka, namun jangan pernah memperlakukan kasar mereka! Seberapa banyak engkau melakukan kerja yang baik akan menjadi tidak ada gunanya jika engkau tidak melepaskan sifat-sifat buruk. Engkau mungkin tidak bisa selalu membantu yang lain, namun engkau dapat selalu berbicara dengan sopan. Tidak ada seorangpun yang dapat melarikan diri dari rasa sakit dan penderitaan. Saat sekarang adalah orang itu, besok bisa adalah dirimu. Maka dari itu jika engkau mendapatkan seseorang menderita, cobalah untuk membantunya. [Divine Discourse, Dec 25, 2002]
-BABA
No comments:
Post a Comment