Sunday, April 1, 2018

Thought for the Day - 31st March 2018 (Saturday)

Jesus underwent several trials and tribulations during His time. He became the Saviour and Messiah of the poor and forlorn, helping them in many ways. Once while crossing the desert, a poor woman approached Him begging for food. He gave her bread saying, “Take this.” When someone enquired where bread came from, Jesus replied that it was Divine will. There is nothing greater than Divine Will. Everything is God’s will. The foremost duty of a human being is to realise the will of God and submit himself to that Divine will. People today are blind, having lost both their eyes of faith. Faith is the basis for all creation. Hence first and foremost, develop faith. Where there is faith and love, everything else will be added unto such a person. Many people have faith, but lack love. Faith devoid of love has no use. Love and faith must be together like mutually attractive magnetic poles.


Jesus mengalami beberapa cobaan dan penderitaan selama hidup-Nya. Beliau menjadi juru selamat dan Messiah bagi yang miskin dan sedih, membantu mereka dalam berbagai cara. Sekali saat sedang melintasi gurun pasir, seorang wanita miskin mendekati Jesus serta meminta makanan. Jesus memberikan wanita miskin itu roti dan berkata, “Ambillah ini ". Ketika seseorang bertanya darimana roti itu didapatkan, Jesus menjawab bahwa itu adalah sudah kehendak Tuhan. Tidak ada yang lebih hebat daripada kehendak Tuhan. Segala sesuatu adalah kehendak Tuhan. Kewajiban yang paling utama dari manusia adalah untuk menyadari kehendak Tuhan dan menyerahkan dirinya pada kehendak Tuhan itu. Orang-orang saat sekarang sedang buta karena kehilangan kedua mata keyakinan mereka. Keyakinan adalah dasar dari semua ciptaan. Oleh karena itu, kembangkan keyakinan. Dimana ada keyakinan dan kasih, segala sesuatu yang lainnya akan ditambahkan pada orang itu. Banyak orang memiliki keyakinan, namun kurang dalam kasih. Keyakinan tanpa kasih adalah tidak ada gunanya. Kasih dan keyakinan harus bersama-sama seperti kutub magnet yang saling tarik menarik. [Divine Discourse, Dec 26, 2007]

-BABA

No comments:

Post a Comment