Sunday, February 3, 2013

Thought for the Day - 3rd February 2013 (Sunday)


A brahmin was once crossing a river bed, and some men were washing clothes. Finding a nice new silk shawl on his shoulder, they fell upon him in a group, shouting that it belonged to the palace and had been given to them to be washed, but had been stolen and not been traced. The poor brahmin screamed “Narayana, Narayana” when they rained blows on him. Immediately Lord Narayana rose from His seat, walked forward, stopped and returned to His seat! His surprised consort asked Him the reason for His strange behaviour. Lord Narayana said, “I wanted to help that poor brahmin who has fallen into a den of scoundrels, but he has started beating them blow for blow – My help is no longer needed!” Leaving everything to His will is truly the highest form of devotion and the easiest way to win His Grace.

Suatu ketika seorang Brahmin melintasi dasar sungai, dan ada beberapa orang yang sedang mencuci pakaian. Sang Brahmin menemukan selendang sutra baru di bahunya, para tukang cuci berteriak bahwa itu milik istana dan telah diberikan kepada mereka untuk dicuci, tetapi telah dicuri dan belum ditemukan. Brahmin miskin tersebut berteriak "Narayana, Narayana" ketika mereka menghujani pukulan pada dirinya. Segera Tuhan Narayana bangkit dari duduk-Nya, berjalan menuju ke Brahmin, berhenti dan kembali ke tempat duduk-Nya! Permaisuri-Nya terkejut dan bertanya kepada-Nya alasan untuk perilaku aneh yang dilakukan-Nya. Narayana berkata, "Aku ingin membantu Brahmin miskin yang telah jatuh ke dalam kumpulan orang-orang yang tidak jujur tersebut, tetapi sang Brahmin telah mulai memukuli mereka - bantuan-Ku tidak lagi diperlukan!" Menyerahkan segala sesuatu kepada kehendak-Nya merupakan bentuk pengabdian (bhakti) tertinggi dan cara termudah untuk memenangkan Rahmat-Nya.
-BABA

No comments: