Friday, September 7, 2018

Thought for the Day - 5th September 2018 (Wednesday)

The profession of a teacher is the noblest and the most responsible one in every country. If the teacher strays from the path of truth, the entire society will suffer. Hence teachers must make every effort to live their life uprightly. You have in your charge, looking up to you for guidance, innocent children who have no knowledge yet of the world and its ways. It is only when the teachers themselves are wedded to discipline and observe good habits that their pupils will be able to shape themselves into ideal individuals and citizens. Cultivate in your own heart the spirit of sacrifice, the virtues of charity and the awareness of Divinity. Then you will easily cultivate these in the hearts of the children. Try your best to reshape the present educational system. In the initial stages you will find this task very difficult and exhausting, but be assured, in time, you will find your task more easier.


Pekerjaan seorang guru adalah yang paling mulia dan yang paling bertanggung jawab di setiap negara. Jika guru menyimpang dari jalan kebenaran, maka seluruh masyarakat akan menderita. Oleh karena itu, guru harus membuat setiap usaha untuk menjalani hidup mereka dengan lurus dan jujur. Engkau bertanggung jawab atas anak-anak yang polos yang membutuhkan tuntunanmu dimana mereka belum memiliki pengetahuan tentang dunia dan keadaannya. Hanya ketika guru sendiri disatukan dengan disiplin dan menjalankan kebiasaan yang baik maka murid mereka akan mampu untuk membentuk diri mereka menjadi individu dan warga negara yang ideal. Tingkatkan di dalam hatimu sendiri semangat pengorbanan, kebajikan dalam derma dan kesadaran keilahian. Kemudian engkau akan dengan mudah meningkatkan semuanya ini di dalam hati anak-anak. Cobalah dengan kemampuan terbaikmu untuk membentuk kembali sistem Pendidikan saat sekarang. Di tahap awal engkau akan menemukan tugas ini sangatlah sulit dan melelahkan, namun yakinlah, seiring waktu engkau akan mendapatkan bahwa tugasmu lebih mudah.(Divine Discourse, Jul 25, 1978)

-BABA

No comments: