Sunday, October 28, 2018

Thought for the Day - 26th October 2018 (Friday)

One fatal weakness that prevents you from getting closer to experiencing God is dambha: conceit, egoism, pride, the desire to be talked about or praised! People take delight in talking tirelessly about their achievements and capabilities. They want that their names and deeds should appear in the daily papers in big bold letters! This indeed makes them ludicrous and pitiable. It is not in the newspapers that you should strive to get attention. Earn status in the realm of God; earn fame in the company of the good and the godly, progress in humility, in reverence to elders and parents! If you are forever in the primary class labouring over A B C, how can you make out the meaning of what experts teach? Spirituality and Divinity is beyond the reach of the senses and you must listen, practice, and cherish noble ideals in your minds. Practise virtues and live in joy.


Satu kelemahan fatal yang mencegah kita semakin dekat dalam mengalami Tuhan adalah dambha: kecongkakan, kesombongan, keinginan untuk dibicarakan atau dipuji! Manusia sangat senang dalam membicarakan tentang keberhasilan dan kemampuannya tanpa kenal lelah. Mereka ingin bahwa nama dan perbuatan mereka harus muncul dalam berita harian dengan huruf besar dan tebal! Hal ini sesungguhnya membuat diri mereka menjadi menggelikan dan menyedihkan. Engkau seharusnya tidak berusaha untuk mendapatkan perhatian di surat kabar. Dapatkan status dalam kerajaan Tuhan; dapatkan kemashyuran dalam pergaulan yang baik dan saleh, berkembang dalam kerendahan hati, hormat pada yang lebih tua, dan orang tua! Jika engkau selamanya ada di level sekolah dasar hanya belajar alphabet A B C, lantas bagaimana engkau bisa mengerti makna dari ajaran mereka yang ahli? Spiritualitas dan keilahian adalah melampaui jangkauan dari indera dan engkau harus mendengarkan, melatih, dan memiliki gagasan yang mulia di dalam pikiranmu. Praktikkan kebajikan dan hiduplah dalam suka cita. (Divine Discourse, Oct 10, 1964)

-BABA

No comments: