Wednesday, January 13, 2021

Thought for the Day - 4th January 2021 (Monday)

While the Lord is ever by the side, people are busy searching for God all over the world! By exploring the external, you can never purify the internal. It is essential to transform your consciousness. Rectify your conduct and actions, because everything depends on your actions. Adhering to the righteous path with a pure heart, you have to divinise your life. All prayers, japas and pujas that are offered are only intended to purify the heart. All those who achieved greatness in any field, be it education or science have been able to do so solely because of their conduct. Neither physical strength nor wealth, not even intellectual ability can make one respected and honoured. It is the way one lives that confers honour and dignity on him. If you entertain righteous thoughts, you will realise that all of you are in God’s home. The whole universe is a mansion of God! Once you realise this truth, how can any differences arise? 



Sementara Tuhan selalu ada di samping, orang-orang sibuk mencari Tuhan di seluruh dunia! Dengan menjelajahi dunia luar, engkau tidak akan pernah bisa memurnikan batin. Adalah mendasar untuk mengubah kesadaranmu. Perbaiki tingkah laku dan perbuatanmu, karena segala sesuatu tergantung dari perbuatanmu. Mengikuti jalan kebajikan dengan hati yang suci, engkau harus menjadikan hidupmu ilahi. Semua doa, japa, dan puja dipersembahkan hanya untuk memurnikan hati. Semua dari mereka yang telah mencapai kebesaran di dalam bidang apapun, apakah dalam bidang pendidikan atau pengetahuan mampu melakukannya semata-mata karena tingkah laku mereka. Bukan karena kekuatan fisik dan juga bukan karena kekayaan, bahkan juga bukan karena kemampuan intelektual yang membuat seseorang dihormati dan dihargai. Ini adalah karena cara hidup seseorang yang menganugerahkan rasa hormat dan martabat pada dirinya. Jika engkau memiliki pikiran yang baik, engkau akan menyadari bahwa semua dari dirimu ada di dalam kediaman Tuhan. Seluruh alam semesta adalah sebuah kediaman Tuhan! Sekali engkau menyadari kebenaran ini, bagaimana bisa perbedaan dapat muncul? (Divine Discourse, Dec 25, 1989)

-BABA

 

No comments: