Sunday, March 23, 2025

Thought for the Day - 15th March 2025 (Saturday)

(The five fields in which Samatvam is to be attained) (3) The field of knowledge with its ups and downs: Until the summit of knowledge, wherefrom one experiences the One which has become this vast make-believe, is attained there are many temptations and obstacles that lead the seeker astray. The student is inclined to give up the climb altogether when he feels exhausted or when he feels that he has reached the summit. The Gita defines a Pandit or learned man as a Samadarshi, he who has gained the awareness of the same One in all beings. The Jnani has gained Samatva when he is convinced of the One being the Truth of all and when his thoughts, words and deeds are guided by that conviction. (4) The field of devotion with its ups and downs: Here too there is a great deal of fanaticism, prejudice and persecution, which arise out of ignorance of the One, the sameness of the God whom all adore, through various rites and rituals, modes and methods. There is only One God, and He is Omnipresent! 


- Divine Discourse, 7 September 1985.

Bhakti Samatva (equanimity in devotion) consists in the realisation of the truth that Easwara pervades the entire universe and that He is everything, the refuge for all.


(Lima bidang pencapaian dari Samatvam) (3) Bidang pengetahuan dengan pasang surutnya: sampai pada puncak pengetahuan yang dari sana seseorang mengalami Tuhan yang telah menjelma menjadi khayalan yang luas ini, ada banyak godaan dan rintangan yang dapat menyesatkan pencari kebenaran ini. Pelajar cendrung menyerah sepenuhnya ketika dia merasa kelelahan atau ketika dia merasa bahwa dia telah mencapai puncak. Bhagavad Gita menjelaskan bahwa seorang pandit atau orang terpelajar sebagai seorang Samadarshi yaitu dia yang telah mendapatkan kesadaran dimana Tuhan yang sama ada dalam diri semua makhluk. Seorang Jnani telah mencapai Samatva ketika dia yakin bahwa Tuhan adalah kebenaran dari semua dan ketika pikiran, perkataan dan perbuatannya dituntun oleh keyakinan itu. (4) Bidang bhakti (pengabdian) dengan pasang surutnya: dalam bidang ini banyak juga terdapat fanatisme, prasangka dan penganiayaan yang muncul dari ketidaktahuan pada Tuhan, dimana Tuhan yang sama dipuja oleh semua orang dengan berbagai jenis ritual, cara dan metode yang berbeda. Hanya ada satu Tuhan, yaitu Tuhan yang ada dimana-mana! 


- Divine Discourse, 7 September 1985.

Bhakti Samatva (ketenangan batin dalam bhakti) terwujud dalam kesadaran kebenaran bahwa Iswara yang meresapi seluruh alam semesta dan bahwa Tuhan adalah segalanya dan tempat berlindung bagi semuanya. 

No comments: