Sunday, October 21, 2018

Thought for the Day - 21st October 2018 (Sunday)

When you fill your hearts with love, you have no ill-will towards anyone. Cultivate the faith that God is in everyone. Surrender to the Divine in a spirit of dedication. The symbolic meaning in the relationship between Krishna and the Gopikas is this: Your heart is the Brindavan. Your thoughts are like the Gopikas. The Atma is Krishna. Bliss is the sport of Krishna. Everyone must convert their heart into a Brindavan and consider the indwelling Atma as Krishna. Every action should be regarded as a Leela of Krishna. Gokulashtami is celebrated by offering to Krishna Paramannam (a special rice dish cooked with jaggery). The real meaning of Paramannam is Annam (food) relating to Param (Supreme). Paramannam is sweet. Your love must be sweet. What you offer to God must be your sweet love. Your love must be all-embracing. This is the foremost message of the Avatar.


Ketika engkau mengisi hatimu dengan cinta kasih, engkau tidak memiliki kehendak jahat pada siapapun juga. Tingkatkanlah keyakinan bahwa Tuhan bersemayam di dalam diri setiap orang. Berserah kepada Tuhan dalam semangat pengabdian. Makna simbolis dari hubungan diantara Sri Krishna dan para Gopika adalah: Hatimu adalah Brindavan. Pikiranmu adalah seperti para Gopika. Sang Atma adalah Krishna. Kebahagiaan adalah permainan dari Krishna. Setiap orang harus merubah hati mereka menjadi Brindavan dan menganggap Atma yang ada di dalam adalah sebagai Krishna. Setiap perbuatan seharusnya dianggap sebagai sebuah permainan dari Krishna. Gokulashtami dirayakan sebagai persembahan kepada Krishna Paramannam (nasi spesial yang dimasak dengan gula merah). Makna yang sesungguhnya dari Paramannam adalah Annam (makanan) terkait dengan Param (yang tertinggi). Paramannam adalah manis. Cinta kasihmu harus manis. Apa yang engkau persembahkan kepada Tuhan haruslah cinta kasihmu yang manis. Ini adalah pesan utama dari Avatar. (Divine Discourse, Aug 3, 1988)

-BABA

No comments: