Sunday, December 22, 2024

Thought for the Day - 18th November 2024 (Monday)

It is only when we look upon the universe as permeated by God that we acquire the strength to fight the forces of evil. Many persons who engage themselves in prayers and pilgrimages for years wonder why they have not been able to realise God. It is unnecessary to go around the world searching for God. God is in search of the genuine devotee. The devotee who is conscious of the omnipresence of God will find Him everywhere. He must have the firm conviction that there is no place where God is not present. That is the real mark of devotion. Meditation and prayer have value as means of purifying oneself. But they do not lead to God-realisation. Unwavering faith in God grants inexpressible Bliss. One should not give way to doubts which undermine faith. 


- Divine Discourse, Dec 25, 1986

We are unable to discern Divinity although it shines with the brilliance of a million Suns! We must open the eyes of faith and devotion - these are the eyes of wisdom, which see beyond physical eyes.



Hanya ketika kita memandang alam semesta yang diresapi oleh Tuhan maka kita mendapatkan energi untuk melawan kekuatan jahat. Banyak orang yang melibatkan diri mereka dalam doa dan perjalanan suci selama bertahun-tahun bertanya-tanya mengapa mereka belum mampu menyadari Tuhan. Adalah tidak perlu untuk berkeliling dunia untuk mencari Tuhan. Malahan Tuhan sedang mencari bhakta yang sejati. Bhakta yang menyadari kehadiran Tuhan dimana-mana akan menemukan Tuhan dimana saja. Manusia harus memiliki keyakinan yang teguh bahwa tidak ada tempat dimana Tuhan tidak ada. Itu adalah tanda dari bhakti. Meditasi dan berdoa memiliki nilai sebagai sarana untuk memurnikan diri. Namun keduanya itu tidak mengarah pada kesadaran Tuhan. Keyakinan yang tidak tergoyahkan pada Tuhan menganugerahkan kebahagiaan. Seseorang seharusnya tidak mengalah pada keraguan yang mana merusak keyakinan. 


- Divine Discourse, 25 Desember 1986

Kita tidak mampu untuk memahami keilahian walaupun keilahian bersinar dengan cemerlang seperti jutaan matahari! Kita harus membuka mata keyakinan dan bhakti – keduanya ini adalah mata kebijaksanaan yang melihat melampaui mata fisik.



No comments: