Krishna wanted to test the faith of Arjuna before the Mahabharata war. One day, while going to the forest, Krishna pointed towards a bird perched on a tree and asked, “Arjuna, on that tree, what bird is that? Is it a peacock?” “Yes, Krishna, it is a peacock”, said Arjuna. “No, no! It is a crow,” said Krishna. Then Arjuna said, “Yes Swami, it is a crow”. Krishna then said, “Oh mad man, you say ‘yes, yes’ to whatever I say. Don’t you have discrimination?” “Swami, what’s the use of my discrimination in front of You? If I say, it is not a peacock, you may transform it into a peacock. Whatever You say, is the truth.” Then Krishna said, “Now you have become deserving!” Only then Krishna imparted the knowledge of the Bhagavad Gita to Arjuna. Therefore, God’s teaching begins with faith. What did Arjuna ultimately say? He said, “I obey Your command”. You should have strong vishvasa. It is not vishvasa (faith), but your svasa (breath). With every breath, repeat So’ham, So’ham (That I am). Have this firm faith that you are God.
- Divine Discourse, Apr 26, 1993
Grow the twin wings of love and faith; then you can soar freely in the sky of the Lord’s grace.
Sri Krishna ingin menguji keyakinan Arjuna sebelum perang Mahabharata. Suatu hari, ketika sedang pergi ke dalam hutan, Krishna menunjuk ke arah burung yang sedang bertengger pada sebuah pohon dan bertanya, “Arjuna, burung apakah itu yang sedang bertengger di pohon? Apakah itu burung merak?” “Iya benar Krishna, itu adalah burung merak”, jawab Arjuna. “Bukan, bukan! Itu adalah burung gagak,” kata Krishna. Kemudian Arjuna berkata, “Iya benar sekali Swami, itu adalah burung gagak”. Krishna kemudian berkata, “Oh Arjuna yang labil, engkau mengatakan ‘iya, iya’ pada apapun yang Aku katakan. tidakkah engkau memiliki kemampuan membedakan?” “Swami, apakah gunanya kemampuan membedakan yang aku miliki di hadapan-Mu? Jika saya berkata itu bukanlah burung merak, Engkau dapat merubahnya menjadi burung merak. Apapun yang Engkau katakan adalah kebenaran.” Kemudian Sri Krishna berkata, “Sekarang engkau telah menjadi layak!” Baru kemudian Sri Krishna menyampaikan pengetahuan suci Bhagavad Gita kepada Arjuna. Maka dari itu ajaran-ajaran suci Tuhan dimulai dengan keyakinan. Apa yang akhirnya Arjuna sampaikan? Arjuna berkata, “saya mematuhi perintah-Mu”. Engkau harus memiliki vishvasa (keyakinan) yang kuat. Itu bukanlah vishvasa, namun merupakan svasa (nafasmu). Dengan setiap nafas, ulangi So’ham, So’ham (aku adalah Tuhan). Miliki keyakinana yang teguh bahwa engkau adalah Tuhan.
- Divine Discourse, 26 April 1993
Tumbuhkanlah sayap kembar yaitu kasih dan keyakinan; kemudian engkau dapat terbang tinggi dengan bebas di langit Rahmat Tuhan.

No comments:
Post a Comment