Realisation of oneness is true knowledge. However, It is not easy to attain Self-realisation. Yet, you should make efforts to experience it. You will reach the goal when you proceed on the prescribed path. You can become a good singer with continuous practice. Even the neem fruit tastes sweet when you keep chewing it. Sandalwood makes a groove on the sandstone when you rub it unceasingly. The more you cut a diamond, the more its value. Anything can be achieved by constant practice. Walking, reading, talking, eating, writing - all require practice. How much you need to practice if you want to ride a motorcycle? You may fall any number of times, but do you give up practising? Unfortunately, you give up your resolve at your first failure on the path of spirituality. In all other endeavours, despite all obstacles, you do not stop your effort. In fact, you should show the same resolve and more on the path of spirituality. Why? Because spirituality leads you to the goal of your life. That is the purpose of human birth!
- Divine Discourse, Sep 01, 1996
By perseverance, ‘Nara’ can become ‘Narayana’, that is, Man can become Divine.
Kesadaran pada kesatuan adalah pengetahuan sejati. Bagaimanapun juga, hal ini tidaklah mudah untuk mencapai kesadaran Diri Sejati. Namun, engkau harus melakukan usaha untuk mengalaminya. Engkau akan mencapai tujuan ketika engkau melangkah pada jalan yang telah ditentukan. Engkau dapat menjadi seorang penyanyi yang bagus dengan latihan yang secara terus menerus. Bahkan rasa buah mimba yang pahit menjadi terasa manis saat engkau tetap mengunyahnya. Kayu Cendana dapat membuat alur lekukan pada batu paras ketika engkau menggosoknya terus menerus. Semakin sering engkau memotong berlian maka semakin besar nilainya. Segala sesuatu dapat dicapai dengan latihan secara tanpa henti. Berjalan, membaca, berbicara, menulis – semua ketrampilan ini membutuhkan latihan. Berapa banyak latihan yang engkau butuhkan jika engkau ingin mengendarai sepeda motor? Engkau bisa jatuh berulang kali, namun apakah engkau berhenti untuk berlatih? Namun sangat disayangkan, engkau putus asa dan menyerah pada tekadmu saat kegagalan pertama di jalan spiritual. Dalam segala usaha lainnya, terlepas dari semua halangan, engkau jangan berhenti untuk berusaha. Justru, engkau harus memperlihatkan tekad yang sama dan lebih lagi pada jalan spiritual. Mengapa? Karena spiritual menuntunmu pada tujuan dari hidupmu. Itu adalah tujuan dari kelahiran manusia!
- Divine Discourse, 01 September 1996
Dengan ketekunan maka ‘Nara’ dapat menjadi ‘Narayana’, yaitu manusia dapat mencapai keilahian.

No comments:
Post a Comment