The syllable ‘man’ in the word ‘Manthra’ indicates the process of probing through the mind. The syllable ‘thra’ means that which has the capacity to liberate or save. In short, ‘Manthra’ is that which saves you, when your mind dwells upon it. While rites, rituals and sacrifices are performed, you should remind yourself of their nature and significance. You must repeat the Manthras to attain the goals you pray for. If you recite them mechanically without learning the meaning, they yield no fruit. You can reap the full reward, only when you recite them with the knowledge of their meaning and their significance.
Suku kata ‘man’ dalam kata ‘Manthra’ menunjukkan proses penyelidikan melalui pikiran. Suku kata ‘thra’ berarti yang memiliki kemampuan untuk membebaskan atau menyelamatkan. Singkatnya, ‘Manthra’ adalah yang menyelamatkan engkau, ketika pikiranmu merenungkan hal tsb. Sewaktu upacara, ritual, dan pengorbanan dilakukan, engkau seharusnya mengingatkan dirimu sendiri tentang sifat dan makna dari upacara, ritual, dan pengorbanan yang dilakukan. Engkau harus mengulang Manthra untuk mencapai tujuan dalam berdoa. Jika engkau mengucapkan Manthra tanpa mempelajari maknanya, Manthra yang engkau ucapkan tidak akan membuahkan hasil. Engkau bisa mendapatkan pahala penuh, hanya ketika engkau mengucapkan manthra dengan pengetahuan tentang arti dan maknanya.
-BABA
No comments:
Post a Comment