Just as fish can live only when it is immersed in water, so too man is an animal that can live well only when immersed in bliss (Ananda). One must have Ananda not only at home and society but more importantly, in the heart as well. In fact the Ananda in the heart spreads joy all around. The heart is the spring of bliss which has to be charged by constant meditation, recitation and the intermittent dwelling on the glory, the grace and the manifestations of the Lord (Smarana, Chethana and Manana). Without giving way to doubt or despair, hold fast to the goal and never turn back. The one devoted to God knows no failure. The Name of the Lord, if taken sincerely will help you overcome all obstacles. When the Saviour is by your side, why doubt whether you will be saved?
Sama seperti ikan yang hanya dapat hidup di dalam air, demikian juga manusia hanya dapat hidup dengan baik dalam kebahagiaan (Ananda). Seseorang harus memiliki Ananda tidak hanya di rumah dan masyarakat, tetapi yang lebih penting, adalah di dalam hati. Jika kita memiliki Ananda di dalam hati kita maka kebahagiaan akan menyebar di sekitar kita. Hati adalah sumber kebahagiaan yang harus di charge (diisi) dengan melakukan meditasi yang konstan, mengucapkan Nama Tuhan dan merenungkan wujud Tuhan (Smarana, Chethana dan Manana). Tanpa keragu-raguan atau keputusasaan, berpegang teguhlah pada tujuan dan jangan pernah kembali. Seorang bhakta yang sejati tidak akan mengenal kegagalan. Nama Tuhan, jika dichantingkan dengan tulus akan membantumu mengatasi semua rintangan. Saat Tuhan ada di sisimu, mengapa engkau ragu apakah engkau akan diselamatkan?
-BABA
No comments:
Post a Comment