You have to make your love pure. To do so, you must develop Kshama (forbearance), which implies remaining serene, patient and observing self-restraint under all circumstances, doing good to all, even to those who may want to harm you. There is nothing greater than Kshama. Kshama is equivalent to truth itself. It is the heart of Dharma (righteousness). It is non-violence in practice. Kshama is contentment, compassion; truly, it is everything in all the worlds. Only when you have developed Kshama will you be able to attain the Lord.
Sucikan dan murnikanlah cinta-kasihmu. Untuk mencapai hal tersebut, maka engkau perlu mengembangkan Kshama (kesabaran) yang diartikan sebagai sikap tenang, sabar dan mempraktekkan pengendalian diri dalam segala keadaan, berbuat baik terhadap semua orang, termasuk kepada mereka yang ingin mencelakaimu. Tak ada yang lebih berharga daripada Kshama. Ia dapat dipersamakan dengan kebenaran itu sendiri. Ia laksana jantung Dharma (praktek kebajikan) dan Ia juga merupakan tindakan tanpa kekerasan dalam praktek sebenarnya. Kshama adalah rasa berpuas diri dan welas-asih; dengan perkataan lain, ia adalah segala-galanya di dalam dunia ini. Tuhan hanya bisa tercapai apabila engkau mengembangkan Kshama.
-BABA