Friday, March 4, 2011

Thought for the Day - 5th March 2011 (Saturday)

There are three stages of Sadhana (spiritual practice). They are concentration, contemplation and meditation. When you fix your gaze on one form, it is concentration. When this form physically moves away after sometime, you still look at this form with your mental eye. That is contemplation. As a result of this exercise, this form gets imprinted in your heart permanently. That is meditation. If you go on meditating thus, the form remains in your heart permanently. You should not confine your spiritual practices to concentration and contemplation only. While it is true that these are the first steps in your spiritual practices, you must progress further. You must transform concentration to contemplation and later into meditation. When you transform thus, you will continue to visualize the form of God at all times. The ancient Rishis (seers) adopted this form of meditation. That is why God manifested before them whenever they wished, talked to them and fulfilled their desires.

Ada tiga tahapan Sadhana (latihan spiritual), yaitu konsentrasi, kontemplasi dan meditasi. Ketika engkau memusatkan pandanganmu pada satu wujud, itu adalah konsentrasi. Ketika kemudian wujud fisik ini bergerak menjauh, dan engkau masih melihat wujud ini dengan mata batinmu, maka itulah kontemplasi. Sebagai hasil dari latihan ini, wujud ini akan tertanam di hatimu untuk selamanya, itulah meditasi. Jika engkau melakukan meditasi dengan cara yang demikian, suatu wujud akan bersemayam secara permanen dalam hatimu. Engkau seharusnya tidak membatasi praktik spiritualmu hanya untuk konsentrasi dan kontemplasi saja. Meskipun benar bahwa cara ini adalah langkah pertama dalam praktek spiritualmu, engkau harus melangkah menuju kemajuan selanjutnya. Engkau harus mengubah konsentrasi menjadi kontemplasi dan kemudian ke meditasi. Bila engkau melakukan hal tersebut, engkau akan memvisualisasikan wujud Tuhan secara terus-menerus. Para Resi kuno menggunakan wujud Tuhan ini sebagai meditasi. Itulah sebabnya Tuhan dimanifestasikan sebelum mereka ingin berbicara dengan mereka dan memenuhi keinginan mereka.

-BABA

No comments: