Tuesday, February 20, 2024

Thought for the Day - 4th February 2023 (Sunday)

Repeat Soham (I am He), with every breath: 'So' when you take in and 'ham', when you exhale, 'So' means ‘He’ and 'ham,' means ‘I’ and when you complete the inhalation and exhalations, feel that 'So', namely, the Lord, and 'ham', namely, 'I' i.e., (you) are One! Later, after long practice, the idea of He and I as two separate entities will disappear and there will be no more So and ham. Those sounds will be reduced to O and M, it will be Om or Pranava. Repeat that sound afterwards with every breath and that will save you from bondage to birth and death, for it is the Pranavopasana (contemplation on Pranava) recommended in Vedas. This Soham recitation is a good means of restraining the mind from running away. Let the mind be ever attached to the Lord; then, it will not flee towards all directions. That is the meaning of Krishna’s exhortation: Sarva dharman parityajya mam ekam sharanam vraja - Giving up all other activities, surrender fully to Me.


- Divine Discourse, May 22, 1965. 

Place the mind completely at His service. Then, He will save you from falling


Ulangi Soham (aku adalah Tuhan), dengan setiap nafas: 'So' ketika engkau menghirup nafas dan 'ham', ketika engkau menghembuskan nafas, 'So' berarti ‘Dia’ dan 'ham,' berarti ‘aku’ dan ketika engkau menyelesaikan tarikan dan hembusan nafas, rasakan bahwa 'So', yaitu Tuhan, dan 'ham', yaitu aku (dirimu) adalah Satu! Kemudian, setelah latihan lama, gagasan dari Tuhan dan aku sebagai dua entitas yang terpisah akan lenyap dan tidak akan ada lagi So dan ham. Suara itu akan berkurang menjadi O dan M, dan itu menjadi Om atau Pranava. Ulangi suara itu setelahnya pada setiap tarikan nafas dan itu akan menyelamatkanmu dari jeratan kelahiran dan kematian, karena ini adalah Pranavopasana (perenungan pada Pranava) yang direkomendasikan dalam Weda. Pengulangan Soham adalah sebuah sarana yang bagus dalam menahan pikiran agar tidak berkeliaran. Jadikan pikiran selamanya terikat pada Tuhan; kemudian, pikiran tidak akan berkeliaran ke segala arah. Itulah makna dari nasehat Sri Krishna: Sarva dharman parityajya mam ekam sharanam vraja – hentikan semua aktifitas lainnya, berserah diri sepenuhnya kepada-Ku. 


- Divine Discourse, May 22, 1965. 

Tempatkan pikiran sepenuhnya pada pelayanan-Nya. Kemudian, Tuhan akan menyelamatkanmu dari kejatuhan

No comments: