In the pure, serene (Sathwic) path of meditation, you will consider repetition of the Holy Name and meditation as a duty and suffer any amount of trouble for its sake; you will be fully convinced that this world is just an illusion, so you will only do good under all conditions and at all times. You will desire only the good of all and will always love all; you will spend time uninterruptedly in the remembrance and meditation of the Lord. You will not crave even the fruit of repeating the Name and doing meditation; you will leave it all to the Lord.
Di dalam kemurnian, tenangnya meditasi (Sathwik), engkau akan menganggap mengulang Nama Suci Tuhan dan bermeditasi sebagai suatu kewajiban dan mendapatkan sejumlah kesulitan demi hal tersebut; engkau sepenuhnya akan diyakinkan bahwa dunia ini hanyalah ilusi, sehingga engkau hanya akan berbuat baik di setiap waktu dan pada semua keadaan. Engkau hanya akan menginginkan kebaikan untuk semuanya dan akan selalu mengasihi semuanya; engkau akan menghabiskan waktu tiada henti-hentinya untuk bermeditasi dan mengingat Tuhan. Engkau tidak akan menginginkan bahkan hasil dari mengulang-ulang Nama Tuhan dan bermeditasi, engkau akan menyerahkan semuanya pada Tuhan.
-BABA
No comments:
Post a Comment