Thought for the Day - 17th September 2011 (Saturday)

Youth should share with society the means and measures for its progress and security. They must be ideal role models to those younger than them and guide them into socially useful paths. At the same time, they must follow the footsteps of their elders and learn from them lessons for their own advancement. Practice is as important for confirming one in wisdom, as reading for confirming one in knowledge. Alongside of knowledge, youth have to cultivate the good qualities of humility, reverence, devotion to God and steadfast faith. They have to engage in good works and enjoy them for the sheer elation they confer. Along with the earning of wealth and involvement in the improvement of society, attention must be paid to the promotion and preservation of virtues and to the observance of moral codes. Steps should be taken for improving one’s righteous behaviour and Sadhana (spiritual practices). All levels of consciousness have to be purified and then directed to holy tasks.

Pemuda harus berbagi dengan masyarakat dan melakukan tindakan-tindakan yang berarti untuk kemajuan dan keamanan. Mereka harus menjadi panutan yang ideal bagi mereka yang lebih muda dari mereka dan membimbing mereka ke jalan yang berguna. Pada saat yang sama, mereka harus mengikuti jejak orang tua mereka dan belajar dari mereka pelajaran untuk kemajuan mereka sendiri. Melakukan praktek adalah penting untuk meningkatkan kebijaksanaan seseorang, seperti membaca untuk meningkatkan pengetahuan seseorang. Selain pengetahuan, pemuda harus memupuk kualitas yang baik seperti kerendahan hati, sikap menghormati, bhakti pada Tuhan dan memiliki keyakinan yang mantap. Mereka harus terlibat dalam perbuatan baik dan berbagi kebahagiaan yang mereka dapatkan. Seiring dengan pencapaian kekayaan dan keterlibatan dalam peningkatan masyarakat, perhatian harus diarahkan pada kemajuan dan peningkatan kebajikan dan ketaatan pada moralitas, melalui perilaku/ tindakan yang benar dan melakukan sadhana (praktek spiritual). Semua tingkat kesadaran harus dimurnikan dan kemudian diarahkan untuk tugas-tugas yang suci (mulia).

-BABA