Do not be upset by calamities, instead take them as acts of Grace. If someone loses a hand in an accident, that person must believe that it was the Lord’s Grace that saved his or her life. When you believe that nothing can happen without His resolve, you will realize that everything that occurs in your life, has a value added to it. You may be neglecting a creeper in your backyard, but if a sage passes by and says that it is a rare drug that can cure one from snake bite, you will erect a fence around it and not allow children to pluck its leaves even for fun, is it not? Understand thoroughly that the Lord is the cause, the source of all. And with this knowledge, deal with everyone in a humble and reverent manner. This is the path that will lead you quickly to the goal.
Janganlah engkau marah dengan terjadinya bencana, sebaliknya terimalah bencana itu sebagai berkat Tuhan. Jika seseorang kehilangan tangannya dalam suatu kecelakaan, orang itu harus percaya bahwa itu adalah Rahmat Tuhan yang menyelamatkan hidupnya. Jika engkau percaya bahwa tidak ada sesuatupun yang bisa terjadi tanpa kehendak-Nya, engkau akan menyadari bahwa segala sesuatu yang terjadi dalam hidupmu, memiliki suatu nilai tambah. Engkau mungkin mengabaikan suatu tanaman menjalar di halaman belakang rumahmu, tetapi jika seorang bijaksana lewat dan mengatakan bahwa tanaman itu adalah obat langka yang dapat menyembuhkan seseorang dari gigitan ular, bukankah engkau akan mendirikan pagar di sekitarnya dan tidak membiarkan anak-anak untuk memetik daun bahkan bermain-main disana? Engkau hendaknya memahami secara menyeluruh bahwa Tuhan adalah penyebab, sumber dari semuanya, dan dengan pengetahuan ini, engkau hendaknya berhubungan dengan semua orang dengan rendah hati dan penuh hormat. Inilah jalan yang bisa membuatmu dengan cepat sampai ke tujuan.
-BABA
Wednesday, May 16, 2012
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment