Become attached to God. Feel His Presence and revel in His Glory. Do not cause Him 'disappointment' or 'distress' by any act or word which He does not approve of. Do not give Him the slightest 'bother' or 'worry.' He has none, but if you love Him deeply, you will be concerned about Him as He is your Lord and Love. Jatayu had an unremitting stream of Rama thoughts and he was rewarded by Rama; He came to him in his last moments and Himself performed his last rites, a duty He did not carry out directly even for His father! God will serve you; He will save you and be by your side ever - only you have to cultivate your character and polish your interior so that He might be reflected therein. Sweetness alone is the offering that God likes. Let His Will be done - this should be your guideline!
Menjadi terikat dengan Tuhan. Rasakan kehadiran Tuhan dan bersuka cita dalam kemuliaan-Nya. Jangan membuat-Nya ‘kecewa’ atau ‘sedih’ dengan tindakan atau perkataan yang mana tidak Tuhan setujui. Jangan memberikan-Nya sedikitpun ‘gangguan’ atau ‘kecemasan’. Tuhan tidak memiliki satupun, namun jika engkau mencintai-Nya begitu mendalam, engkau akan sangat perhatian kepada-Nya seraya Tuhan adalah junjungan dan cinta kasihmu. Jatayu memiliki aliran pemikiran yang tanpa henti pada Rama dan Jatayu dihormati oleh Rama; Rama datang padanya pada saat-saat terakhirnya dan Rama sendiri melakukan upacara terakhir baginya, sebuah kewajiban yang Rama tidak dapat lakukan bahkan pada ayah-Nya sendiri! Tuhan akan melayanimu; Tuhan akan menyelamatkanmu dan selalu ada di sampingmu – hanya engkau perlu memupuk karaktermu dan menghaluskan di dalam dirimu sehingga Tuhan dapat dipantulkan di dalam. Hanya sifat baik merupakan persembahan yang disukai oleh Tuhan. Biarkan kehendak-Nya yang terjadi – ini seharusnya menjadi penuntunmu! (Divine Discourse, Jan 14, 1967)
-BABA
No comments:
Post a Comment