Devotion is very difficult to acquire, it is not easy to become a true devotee. A true devotee should fully surrender, and be in complete contentment, whatever may happen. Truly speaking, this is more difficult than the Path of Wisdom (Jnana marga). But do not despair. The river must flow back to its source; it must flow on and on, down and deeper until it merges in the ocean. Do not be discouraged, keep your hope on, you have to win some day. Having taken all the effort to receive good counsel in spirituality, you must put into practice at least one teaching. One stick is enough to light a fire, the entire box of matches is not needed. Have faith and be steady in the pursuit of the goal.
Pengabdian/Bhakti sangat sulit untuk memperolehnya, tidak mudah untuk menjadi seorang pemuja/bhakta sejati. Seorang pemuja/bhakta sejati sepenuhnya harus pasrah total, dan berada dalam kepuasan sejati, apapun yang terjadi. Sesungguhnya, ini lebih sulit daripada Jalan Kebijaksanaan (Jnana marga). Tetapi janganlah putus asa. Sungai harus mengalir kembali ke sumbernya, ia harus mengalir terus, ke bawah dan lebih dalam sampai menyatu di laut. Janganlah berputus asa, simpanlah harapanmu, engkau akan memperolehnya suatu hari nanti. Setelah menerima segala nasihat-nasihat yang baik dalam spiritual, engkau harus mempraktikkannya setidaknya satu ajaran. Satu batang korek api sudah cukup untuk menyalakan api, tidak diperlukan satu kotak korek api. Kuatkan keyakinan dan mantaplah dalam mengejar tujuan.
-BABA
Saturday, July 6, 2013
Thought for the Day - 6th July 2013 (Saturday)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment