Friday, February 7, 2014

Thought for the Day - 7th February 2014 (Friday)


In the Mahabharata, the Kauravas believed in ‘I first, World next and God last’. The Pandavas believed in ‘God first, World next and I last’. The Kauravas took shelter under wealth and prosperity and did not protect themselves properly. The ego of ‘I’ was minimum in the Pandavas and hence they reached an elevated state and took shelter in the Lord. The Pandavas firmly stood for the five qualities of Truth, Righteousness, Peace, Love and Nonviolence. Hence Lord Krishna Himself became the charioteer of Arjuna. Even during the present times, the Pandavas are held high as exalted examples. We also must conduct ourselves just like the Pandavas. We have many qualities like bad thoughts, bad acts and bad attachment. The battlefield of Kurukshetra occurs even today in our hearts - it is the battle between the good and the bad. To emerge as victorious like the Pandavas and attain Him, you must work hard and give up your selfishness.

Dalam Mahabharata, Korawa percaya pada 'aku yang pertama, dunia berikutnya, dan yang terakhir adalah Tuhan. Pandawa percaya pada 'Tuhan yang pertama, dunia berikutnya dan aku yang terakhir'. Korawa berlindung di bawah kekayaan dan kemakmuran dan tidak melindungi diri mereka sendiri dengan benar. Ego 'aku' sangat kecil pada Pandawa dan karenanya mereka mencapai keadaan tinggi dan berlindung pada Tuhan. Pandawa dengan teguh memegang lima sifat-sifat berikut: Kebenaran, Kebajikan, Kedamaian, Cinta-kasih dan Tanpa-kekerasan. Oleh karena itu Sri Krishna sendiri menjadi kusir Arjuna. Bahkan sampai masa kini, Pandawa dianggap sebagai teladan yang mulia. Kita juga harus memperlakukan diri kita seperti Pandawa. Kita memiliki beberapa sifat seperti pikiran yang buruk, tindakan yang buruk, dan kemelekatan yang buruk. Medan perang Kurukshetra terjadi di hati kita, bahkan saat ini - itu adalah pertempuran antara yang baik dan yang buruk. Engkau harus bekerja keras dan meninggalkan keegoisan sehingga engkau bisa muncul sebagai pemenang seperti Pandawa dan mencapai-Nya . (Divine Discourse, “My Dear Students”, Vol 2, Chapter 1)
-BABA

No comments: