The Lord has declared in the Geetha, “Mama maaya” or “My illusion”. This implies that the world is His handiwork, His Divine sport & glory (leela & mahima). It is devised as a training ground, an inspiration for those who desire to see Him, Who is its Source, Director, & Master. Once you see the world as the stage for His play, then you will no longer be misled, nor distracted, nor deceived by any tricks or stage effects. From illusion, you must get interested in the Author, the Master. The play is real only as long as it lasts, when you are in the theatre. So too, the world is just a mirage! A mirage does not originate from rain. It will not reach any lake or sea. It was not there before the sunrise, nor will it be there after the sunset. It is just an intervening phenomenon, it is best left alone! So too, God truly is more real than the world, this is the essence of Indian scriptures.
Tuhan telah menyatakan dalam Geetha, "Mama Maaya" atau "ilusi-Ku". Hal ini menyiratkan bahwa dunia adalah hasil karya-Nya, permainan Ilahi-Nya & kemuliaan-Nya (leela & mahima). Dunia ini merupakan tempat untuk melakukan praktik spiritual, inspirasi bagi mereka yang ingin melihat-Nya, Dia yang merupakan Sumber, Sutradara, & Sang Master. Setelah engkau melihat dunia sebagai panggung permainan-Nya, maka engkau tidak akan lagi disesatkan, atau bimbang, atau terpedaya oleh trik atau efek panggung. Dari ilusi, engkau harus tertarik pada Sang Pencipta, Sang Master. Permainan (drama) ini nyata hanya selama permainan itu berlangsung, ketika engkau berada di atas panggung teater. Demikian juga, dunia ini hanyalah fatamorgana! Fatamorgana bukanlah berasal dari hujan, sehingga tidak akan mencapai danau atau laut manapun. Fatamorgana tidak ada sebelum matahari terbit, juga tidak ada setelah matahari terbenam. Ini hanya sebuah fenomena pembiasan cahaya, suatu hal yang keliru! Demikian juga, Tuhan lebih nyata daripada dunia ini, inilah inti dari kitab-kitab suci India.
-BABA
Wednesday, February 13, 2013
Thought for the Day - 13th February 2013 (Wednesday)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment