Wavering
and indecisiveness will affect you, if you want to practice
Righteousness. If you are not stabilized in the Knowledge of the Self,
you will not have a good sense of direction for your actions, nor will
you achieve true victory. That is why the Geetha lays so much emphasis
on the necessity to know both the kshethra (field or the body) and the
kshethrajna (the Knower in the body). Know both, and then, you are
entitled to the title, Amrithasya Puthraah: "Children of Immortality."
Through devotion to God alone, this knowledge can be attained. Devotion
also purifies your heart and elevates your inner feelings and gives you a
broad, universal vision and brings to you the Grace of God. Plants
cannot rise up to drink the life giving fluid from clouds, hence the
clouds come down and pour as rain.
Perasaan
bimbang dan ragu-ragu akan mempengaruhimu, jika engkau ingin
mempraktikkan Dharma. Jika engkau tidak mantap dalam Knowledge of the
Self (Pengetahuan Atma), engkau tidak akan memiliki perasaan yang baik
terhadap arah atas tindakanmu, engkau juga tidak akan mencapai
kemenangan sejati. Itulah sebabnya Geetha menekankan pada kebutuhan
untuk mengetahui keduanya baik kshethra (ladang atau badan jasmani) dan
kshethrajna (yang Mengetahui badan jasmani). Pahamilah keduanya dengan
baik dan kemudian, engkau berhak mendapatkan gelar, Amrithasya Puthraah:
"Anak-anak Keabadian." Hanya melalui pengabdian kepada Tuhan,
pengetahuan ini dapat dicapai. Pengabdian juga memurnikan hati dan
meningkatkan perasaan batinmu dan memberikan kepadamu visi yang luas,
dan juga Berkat Tuhan. Tumbuhan tidak bisa bangkit untuk meminum air
dari awan, oleh karena itu awan turun dan air jatuh sebagai hujan.
-BABA
No comments:
Post a Comment