Sunday, September 18, 2016

Thought for the Day - 18th September 2016 (Sunday)

People who are young have to make a long journey in this train called society. The older people in this train will alight at the stations enroute. So the young people should be prepared to take the necessary steps to rectify the defects in this train. You must also set right the faults in your motherland, and imprint good and noble ideas in your mind. Today if you think that a particular action your elders are doing is not right, you should not yourselves do the same thing when you grow up. When you become older, you should put into action what you now think are the good actions of your elders. What you regard as sin should be kept away and you should never participate in them. The harmony in the words you utter, the deeds you do and the thoughts you get is your true penance (tapas) in daily living.


Orang-orang yang muda harus melakukan perjalanan yang panjang dalam kereta api ini yang disebut dengan masyarakat. Orang yang lebih tua yang ada dalam kereta api ini akan turun di stasiun dalam perjalanan. Jadi orang-orang yang muda seharusnya dipersiapkan untuk mengambil langkah yang diperlukan untuk memperbaiki cacat dalam kereta api ini. Engkau juga harus memperbaiki kesalahan yang ada tanah airmu dan menanamkan ide-ide yang mulia dan luhur di dalam pikiranmu. Hari ini jika engkau berpikir bahwa sebuah perbuatan tertentu yang dilakukan oleh orang yang lebih tua adalah tidak benar, engkau seharusnya tidak melakukan hal yang sama ketika engkau tumbuh besar nanti. Ketika engkau menjadi orang yang lebih tua, engkau harus melakukan perbuatan yang mana sekarang engkau berpikir bahwa perbuatan dari mereka yang lebih tua adalah baik. Apa yang engkau anggap sebagai dosa seharusnya dijauhkan dan engkau seharusnya tidak pernah ikut di dalamnya. Keselarasan dari perkataan yang engkau katakan, perbuatan yang engkau lakukan dan pikiran yang engkau miliki adalah pengendalian dirimu yang sejati dalam kehidupan sehari-hari. [Summer Roses on Blue Mountains 1976, Ch 11]

-BABA

No comments: