Monday, September 19, 2016

Thought for the Day - 19th September 2016 (Monday)

Today there is hatred and anger everywhere. Wherever you look, there is desire, enmity, and fear. How do you expect to be at peace? Light the lamp of love within. Then fear and illusion will disappear and you will have the vision of the Self. Otherwise you are bound to suffer. Many people make several attempts today to be happy and blissful. Where do you get bliss from? Is it in the material things, in individuals, or in books? No, not at all! Bliss is within one’s own Self. You have forgotten your true Self which is the source of bliss and are struggling hard for artificial happiness outside. Awaken to the reality that lies within your heart, which is the seat of all bliss. The principle of love originates from within your heart, not from the world. Develop selfless love more and more, and exercise a ceiling on your desires. You can be happy only when your desires are controlled.


Hari ini ada kebencian dan kemarahan dimana-mana. Dimanapun engkau melihat, disana ada keinginan, permusuhan, dan ketakutan. Bagaimana engkau mengharapkan menjadi damai? Nyalakan pelita kasih di dalam diri. Kemudian ketakutan akan menghilang dan engkau akan memiliki pandangan tentang sang Diri. Jika tidak engkau dipastikan akan menderita. Banyak orang melakukan beberapa usaha hari ini untuk bisa penuh kebahagiaan. Dimana kita bisa mendapatkan kebahagiaan? Apakah pada benda-benda material, dalam individu atau dalam buku? Tidak, tidak sama sekali! Kebahagiaan adalah di dalam diri kita masing-masing. Engkau telah melupakan jati dirimu yang sebenarnya yang merupakan sumber dari kebahagiaan dan engkau sedang berjuang keras untuk kebahagiaan yang sementara di luar. Bangkitlah pada kenyataan yang ada di dalam hatimu yang merupakan tempat duduk semua kebahagiaan. Prinsip kasih muncul dari dalam hatimu dan bukan dari dunia. Kembangkan kasih yang tanpa mementingkan diri sendiri semakin besar dan latihlah untuk pembatasan keinginan. Engkau dapat bahagia hanya ketika keinginanmu dikendalikan. [Divine Discourse, Mar 14, 1999]

-BABA

No comments: