Balarama and Krishna were examples who showed that they do not care about their own physical strength and that they would sacrifice everything. They were willing to do hard work and showed that prosperity can be achieved by sincere hard work. Lord Krishna was all-knowing, all-powerful, and Divinity incarnate, and yet He worked as a charioteer for Arjuna. Krishna was one who recognised the importance of service to the community; and by His own practice and by setting an example to others, He showed that service to others was important. After the battle of Mahabharatha, these were the people who took the horses to the river, washed them and tended their wounds and applied medicines. He thereby demonstrated that hard work and compassion to all living beings constitute the duty of all human beings.
Balarama dan Krishna adalah teladan yang memperlihatkan bahwa mereka tidak peduli dengan kekuatan fisik mereka sendiri dan mereka akan mengorbankan segalanya. Mereka akan mau untuk melakukan kerja keras dan memperlihatkan bahwa kesejahteraan dapat dicapai dengan kerja keras yang tulus. Sri Krishna adalah Maha Tahu, Maha Kuasa, dan inkarnasi Tuhan, namun Beliau bekerja sebagai kusir untuk Arjuna. Sri Krishna adalah seseorang yang menyadari pentingnya pelayanan kepada masyarakat; dan dengan praktik-Nya dan teladan yang ditunjukkan kepada yang lainnya, Krishna memperlihatkan bahwa pelayanan kepada orang lain adalah penting. Setelah perang besar Mahabharatha, Sri Krishna membawa kuda-kuda ke sungai untuk dimandikan serta mengobati luka kuda-kuda itu dengan obat. Maka dari itu Krishna menunjukkan bahwa kerja keras dan welas asih kepada semua makhluk hidup merupakan kewajiban seluruh umat manusia. (Summer Roses on the Blue Mountains, 1976, Ch 3)
-BABA
No comments:
Post a Comment