The eighth flower God loves dearly is satyam (truth), that which is unmodified by the passage of time. God alone persists unchanged from the past, through the present into the future. When this flower blossoms in your heart you will be rewarded with eternal fragrance. Worship the Lord, offering these eight flowers of Nonviolence, sense-control, compassion, tolerance, inner peace, austerity, meditation and truth, blossoming from your heart! Today, you offer fresh flowers, and your devotion does not last even until you exit the shrine! As soon as you finish worship, anger, hatred and anxiety possess you and degrade you. Without developing virtuous qualities how can any one win the grace of God? Engaged in Asatya Narayana Vrata (a vow of falsehood) on all 364 days, what is the good you hope to get doing Satya Narayana Vrata on one day? When you claim to be Sai devotees, justify the claim by cultivating these flowers of virtue and offering them to God.
Bunga kedelapan yang Tuhan sangat senangi adalah satyam (kebenaran), yang tidak mengalami perubahan oleh waktu. Tuhan sendiri tetap ada tidak berubah dari masa lalu, melalui saat sekarang menuju masa depan. Ketika bunga ini mekar di dalam hatimu maka engkau akan diberkati dengan bau wangi yang kekal. Memuja Tuhan serta mempersembahkan kedelapan bunga berupa tanpa kekerasan, pengendalian indera, toleransi, kedamaian batin, tapa brata, meditasi, dan kebenaran yang mana mekar dari dalam hatimu! Saat sekarang, engkau mempersembahkan bunga yang segar dan bhaktimu tidak bertahan lama sampai engkau meninggalkan tempat suci! Saat engkau baru selesai ibadah, kemarahan, kebencian, dan kecemasan menguasai dan menjatuhkanmu. Tanpa mengembangkan sifat-sifat baik, lantas bagaimana seseorang bisa mendapatkan rahmat Tuhan? Terlibat di dalam Asatya Narayana Vrata (sebuah janji kebohongan) selama 364 hari, apa kebaikan yang engkau bisa harapkan untuk didapat dalam melakukan Satya Narayana Vrata hanya dalam satu hari? Ketika engkau menyatakan diri sebagai bhakta Sai, buktikan pernyataan itu dengan meningkatkan bunga-bunga kebajikan ini dan mempersembahkannya kepada Tuhan. (Divine Discourse, 6-Oct-1981)
-BABA
No comments:
Post a Comment