Date: Sunday, December 02, 2012
When a plane flies across the
sky, it leaves no mark on it, no streak that lasts, no furrow or pot-hole that
interferes with the next plane in that path. So too, let any or all feelings or
emotions cross your mind, but never allow any of them to cause an impression.
You can accomplish this by inquiry, quiet reasoning within oneself. This method
is more effective than listening to lectures or studying books. Little children
are trained to walk by means of a three wheeled contraption. The Pranava is
such an instrument, the three wheels being the syllables A U and M. Holding it,
you can learn to use your feet of devotion and detachment. If one walks on with
the help of this Pranava meditation, one can certainly realise the glory of the
Divine, which is the very substance of the Universe.
Ketika pesawat
terbang melintasi angkasa, maka ia tidak meninggalkan jejak ataupun sisa-sisa
lainnya yang berpotensi untuk mengganggu lalu lintas udara bagi pesawat-pesawat
lainnya di jalur tersebut. Demikian juga, biarlah semua perasaan atau emosi
terlintas dalam pikiranmu, tetapi jangan pernah membiarkan salah satu dari
mereka meninggalkan kesan pada pikiranmu. Engkau dapat melakukannya dengan
penyelidikan, secara hening dalam dirimu sendiri. Metode ini lebih efektif
daripada mendengarkan begitu banyak kuliah/ceramah atau mempelajari buku-buku.
Anak-anak kecil dilatih berjalan melalui sebuah alat beroda tiga. Pranava dapat
diibaratkan seperti peralatan tersebut, tiga roda menjadi suku kata A U dan M.
Peganglah itu, engkau dapat belajar untuk menggunakan kaki dari pengabdian dan
tanpa kemelekatan. Jika seseorang berjalan dengan bantuan dari Pranava meditasi
ini, orang pasti bisa menyadari kemuliaan Tuhan, yang merupakan substansi Alam
Semesta.
-BABA
Date:
Monday, December 03, 2012
Turn the key in the lock to the
left, it locks. Turn it to the right, it opens. So too, turn your mind towards
the objective world, it gets locked, caught and deeply entangled. Turn it to
the right, steer it away from the objects of senses, and the lock opens up, you
are free and deliverance is in your hands! How to turn your mind to the right?
Begin with remembering the Lord’s Holy Name (Naamasmarana) as your first step.
A big and long journey begins with the first step. The first step itself will
take you through to the second and third, and ultimately to realizing your
destination or goal.
Jikalau anak
kunci diputar ke kiri, gembok akan terkunci, jika anak kunci
diputar ke kanan, maka gembok
akan terbuka. Demikian juga, jika engkau mengarahkan pikiranmu pada
dunia obyektif, maka akan terkunci, tertangkap
dan terjerat pada obyek-obyek duniawi. Arahkanlah
ke kanan, maka akan menjauh dari obyek-obyek duniawi, dan
gembok akan terbuka, engkau bebas
dan pembebasan ada di tanganmu! Bagaimana mengubah
pikiranmu ke kanan? Sebagai langkah
pertama, mulailah dengan mengingat
Nama Suci Tuhan
(Naamasmarana). Sebuah perjalanan
besar dan panjang dimulai dengan langkah pertama. Langkah pertama itu sendiri akan membawamu
menuju pada langkah kedua dan ketiga dan akhirnya
untuk mewujudkan tujuan dan sasaranmu.
-BABA
No comments:
Post a Comment