Wednesday, April 9, 2014

Thought for the Day - 9th April 2014 (Wednesday)

The Vedas taught two kinds of dharma (codes of right conduct). One is termed pravrithi (outward path) and the other is termed nivrithi (inward path). Pravrithi is related to worldly activities; it prescribes the qualities needed for leading the life in the mundane world. Nivrithi teaches knowledge of the Self (Atma-jnana). One who knows the difference between the two is dauntless. For example, when one is hungry, Pravrithi tells one to eat food and appease the hunger. Nivrithi reminds what kind of food one should eat, what is good for one’s health and what is injurious, and how it should be consumed. All conflicts begin from your mind; it is Pravrithi that generates conflict, brings about union and separation. Ayodhya (a-yodhya) means a place free from strife and controversy; no enemy could enter it. The human heart is the symbol of Ayodhya.

Veda mengajarkan dua macam dharma (kebajikan). Salah satunya disebut pravrithi (jalan ke luar) dan yang lainnya disebut nivrithi (jalan ke dalam). Pravrithi berkaitan dengan kegiatan duniawi; mengatur kualitas yang diperlukan untuk menjalani kehidupan di dunia fana. Nivrithi mengajarkan pengetahuan tentang Atma (Atma-jnana). Seseorang yang mengetahui perbedaan antara keduanya adalah tak terkalahkan. Sebagai contoh, ketika seseorang merasa lapar, Pravrithi memberitahu seseorang untuk makan makanan dan meredakan rasa lapar. Nivrithi mengingatkan jenis makanan apa yang harus di makan, apa yang baik untuk kesehatan dan apa yang merugikan, dan bagaimana makanan tersebut harus dikonsumsi. Semua konflik mulai dari pikiranmu; Pravrithi-lah yang menghasilkan konflik, membawa penyatuan dan pemisahan. Ayodhya (a-yodhya) berarti tempat yang bebas dari perselisihan dan kontroversi; tidak ada musuh yang bisa memasukinya. Hati manusia adalah simbol dari Ayodhya. (Divine Discourse, Apr 5, 1998)

-BABA

No comments: