Gandhi’s mother was a strict disciplinarian and very pure hearted. As the saying goes, “Yatha Raja, Tatha Praja” (As is the king, so are the subjects). She had a maidservant named Rambha, who followed her values and looked after the children with love and care. One day, little Gandhi came running to Rambha and told that he was haunted by fear. Rambha told him, “My dear one, where is the need to fear when the all-protecting Ramachandra is with us always. Recite the name of Rama whenever you are fear- stricken.” From then onwards, Gandhi chanted the name of Rama, and as you all know, he chanted it until his last breath. Can we ever find such noble-hearted women today? See the impact she had on the little child! It is because of such noble hearted women and mothers that young children took to the path of righteousness.
Ibu Gandhi adalah seorang dengan disiplin yang ketat dan hati yang sangat suci. Seperti halnya kutipan, “Yatha Raja, Tatha Praja” (sebagaimana rajanya maka begitulah rakyatnya). Ibu Gandhi memiliki pembantu yang bernama Rambha, yang mengikuti nilai kehidupannya dan menjaga anak-anak dengan kasih dan perhatian. Pada suatu hari, Gandhi kecil datang pada Rambha dan mengatakan bahwa dia dihantui oleh ketakutan. Rambha mengatakan kepadanya, “Yang tersayang, mengapa kita harus takut ketika Ramchandra yang melindungi semuanya ada bersama kita selalu. Lantunkan nama Rama kapanpun engkau dilanda ketakutan.” Mulai sejak itu dan selanjutnya, Gandhi melantunkan nama Rama, dan seperti yang engkau ketahui, Gandhi melantunkan nama Rama sampai nafas terakhirnya. Dapatkah kita menemukan wanita yang begitu mulia saat sekarang ini? Lihatlah dampak yang dia berikan pada anak kecil tadi! Karena hati wanita dan ibu yang begitu mulia dimana anak-anak itu menapaki jalan kebajikan. (Divine Discourse, Nov 19, 2000)
-BABA
No comments:
Post a Comment