Brahman or Divinity is present in your own heart and is functioning as a witnessing consciousness all through. To imagine and to deceive ourselves into thinking that there is no one seeing us do a bad thing is not correct. Whether anyone sees it or not, the aspect of Brahman which has been described as one which has thousands of heads and thousands of eyes is always watching you and the good and bad that you do. Without recognising and understanding this basic truth that God is always with you, you spend a great deal of time and energy thinking that God is somewhere outside and that you should find Him elsewhere. In the Bhagavad Gita, this is the reason why God has been described as being present wherever you go.
Tuhan adalah hadir dan bersemayam di dalam hatimu sendiri dan berfungsi sebagai kesadaran yang menyaksikan semuanya. Untuk membayangkan dan menipu diri kita sendiri ke dalam pemikiran bahwa tidak ada yang melihat kita dalam melakukan perbuatan yang buruk adalah tidak benar. Apakah ada seseorang yang melihatnya atau tidak, aspek Tuhan yang telah dijabarkan sebagai Beliau yang memiliki ribuan kepala dan ribuan mata adalah selalu sedang mengawasimu dan kebaikan serta keburukan yang engkau lakukan. Tanpa menyadari dan memahami dasar kebenaran ini bahwa Tuhan adalah selalu denganmu sedangkan engkau menghabiskan waktu dan energi dengan memikirkan bahwa Tuhan ada di luar sana dan engkau harus menemukan-Nya di luar sana. Dalam Bhagavad Gita, inilah alasan mengapa Tuhan dijabarkan hadir kemanapaun engkau pergi. [Divine Discourse, Summer Roses on Blue Mountains 1976, Ch 3]
-BABA