Wednesday, June 24, 2015

Thought for the Day - 24th June 2015 (Wednesday)

Those, who are trying to build the human community on a foundation of wealth (dhana), are building on sand; those who seek to build it on the rock of righteousness (dharma) are the wise. Every person consumes specific quantities of food and many even calculate the calories consumed and burnt. Just think for a moment: Have you ever calculated what you have given back to the society that helps you live and enjoy in the world? You must transform the food into service, either to serve your best interests or for the well-being of the society. Mere feeding and care of the body is profitless, for the body is just a container. When the spark of Divinity leaves the body, it becomes a corpse. No one will even keep the corpse for more than a few hours. People will avoid the sight and smell of a dead body; it is disgusting. Never be your own enemy nor be a burden on anyone.


Mereka yang sedang mencoba untuk membangun komunitas manusia yang berlandaskan pada kekayaan (dhana) adalah sedang membangun di atas pasir; mereka yang sedang mencoba membangun komunitas manusia di atas batu karang kebajikan (dharma) adalah yang bijak. Setiap orang mengkonsumsi sejumlah makanan tertentu dan bahkan banyak yang menghitung kalori yang dikonsumsi dan dibakar. Tolong pikirkan sebentar; sudahkan engkau pernah menghitung apa yang telah engkau berikan kepada masyarakat yang telah membantu hidupmu dan menikmatinya di dunia? Engkau harus merubah makanan menuju pada pelayanan, baik itu melayani kepentingan terbaikmu atau untuk kesejahteraan masyarakat. Hanya melulu untuk makan dan merawat badan jasmani saja adalah tidak ada gunanya, karena badan hanyalah sebuah wadah saja. Ketika percikan keillahian meninggalkan badan maka badan itu akan menjadi mayat. Tidak ada seorangpun yang akan menyimpan mayat lebih dari beberapa jam. Orang-orang akan menghindari pandangan dan bau dari mayat, karena mayat itu menjijikkan. Jangan pernah menjadi musuh bagimu atau menjadi beban bagi siapapun. (Divine Discourse, 3 Feb 1964)

-BABA

No comments: