Bharatiya Culture is the very basis of human progress. It will uplift humanity by promoting brotherhood, upholding righteousness, and saturating every thought, word and act with reverence and humility. This culture will stand unshaken so long as the Ganga flows; no attempt to suppress or destroy it can succeed. The history and traditions of Bharat are as pure, holy, sanctifying, curative and precious as the Ganges. The origins of both are cool, comforting, and spotless snows! When young men and women are not trained to live a good and godly life, teaching them various skills and tricks, only makes them a danger to themselves and to others. The habit of prayer will inculcate courage and confidence; it will provide the student with a vast new source of energy. Every effort must be made to introduce the students to the sweet experiences of meditation and Yoga, or to the joy of inquiry into one's own reality!
Kebudayaan Bharatiya adalah sangat mendasar bagi kemajuan manusia. Ini akan mengangkat umat manusia dengan meningkatkan persaudaraan, menegakkan kebajikan, dan memenuhi setiap pikiran, perkataan, dan tindakan dengan rasa hormat dan kerendahan hati. Kebudayaan ini akan berdiri tidak tergoyahkan sepanjang sungai Gangga mengalir; tidak ada usaha yang berhasil untuk menekan atau menghancurkannya. Sejarah dan tradisi Bharat adalah suci, murni, menyucikan, menyembuhkan, dan berharga seperti halnya sungai Gangga. Sumber dari keduanya ini adalah dingin, menenangkan, dan salju yang tidak ternoda! Ketika pria dan wanita muda tidak dilatih untuk menjalani kehidupan yang baik dan saleh, mengajarkan mereka berbagai keahlian dan cara, hanya membuat mereka berbahaya bagi diri mereka dan yang lainnya. Kebiasaan berdoa akan menanamkan keberanian dan kepercayaan; hal ini akan memberikan pelajar dengan sebuah sumber energi yang sangat luas. Setiap usaha harus dibuat untuk memperkenalkan pelajar pada pengalaman yang indah dari meditasi dan Yoga, atau untuk menikmati suka cita dalam penyelidikan jati diri! (Divine Discourse, May 13, 1970)
-BABA
No comments:
Post a Comment