Every morning ask yourself this question: "What is the grand victory I must strive for in this life, for which these struggles are preparing me? Remind yourself that your body is the chariot, intellect (buddhi) is the charioteer, desires are the roads which you tread drawn by the rope of sensual attachments, and liberation (moksha) is the goal; the Divine Self within should be your Guide and Goal. If you yearn to escape the consequences of birth and death, cleanse your mind so effectively that it is nearly eliminated! This is possible only when you identify yourself with the Indweller within you (Dehi), rather than with the body (Deha)! Your body is the casket of the Atma, earned as a reward for one’s activities of mind and body. When you live in the consciousness of the omnipresent Divine, you live in love - love surging within and through you, to everyone around you. You will naturally experience love, peace and joy, always!
Setiap pagi tanyakan dirimu sendiri pertanyaan ini: "Apa kemenangan besar yang harus saya usahakan dalam hidup ini, yang mana perjuangan ini sedang mempersiapkan saya? Ingatkan dirimu sendiri bahwa tubuhmu adalah kereta, kecerdasan (buddhi) adalah saisnya, keinginan adalah jalan yang engkau tempuh yang ditarik dengan tali keterikatan sensual dan kebebasan (moksha) adalah tujuannnya; diri yang sejati di dalam diri seharusnya menjadi penuntun dan tujuan. Jika engkau merindukan untuk melepaskan diri dari konsekuensi kelahiran dan kematian, bersihkan pikiranmu dengan sangat efektif sehingga sepenuhnya bisa dibersihkan! Hal ini mungkin hanya ketika engkau mengidentifikasi dirimu sendiri dengan Yang bersemayam di dalam dirimu (Dehi), daripada mengidentifikasi diri dengan tubuh (Deha)! Tubuhmu adalah pembungkus dari Atma, yang diperoleh sebagai hadiah dari aktifitas pikiran dan tubuh seseorang. Ketika engkau hidup dalam kesadaran Tuhan yang ada dimana-mana, engkau hidup dalam kasih – kasih yang menggelora dari dalam diri dan melalui dirimu kepada setiap orang di sekitarmu. Engkau secara alami selalu akan mengalami kasih, kedamaian, dan suka cita! (Divine Discourse, Jan 13, 1969)
-BABA
No comments:
Post a Comment