You come to Puttaparthi to strengthen
your relationship with the Divine. Hold on to it firmly. Put into practice at
least one thing you learn from here. It is not enough to chant the names of
God. God must be installed in the heart. Make your conscience your guide and
preceptor. That will promote true devotion. All external paraphernalia will not
help you. There are four mottos which all devotees should follow: (1) Avoid bad
company (2) Welcome association with good persons (3) Remember always the
transient and the permanent, and (4) Ceaselessly engage yourself in meritorious
acts. It is through the above that you become good. Remember, the essence of
all scriptures is: ‘Help ever; hurt never.’ If the above basic rules are
followed, all countries will be happy and peaceful. Like India, every country
is a part of the mansion of planet earth. When we have this broad vision,
humanity will be one in spirit.
Engkau datang ke Puttaparthi untuk menguatkan
hubunganmu dengan Tuhan. Peganglah hal ini dengan kuat. Jalankan dalam
kehidupanmu sehari-hari setidaknya satu hal yang engkau pelajari di sini.
Adalah tidak cukup hanya melantunkan Nama Tuhan. Tuhan harus ditempatkan di
dalam hati. Buatlah agar kesadaranmu menjadi penuntun dan pembimbingmu. Hal ini
akan menjadikanmu bhakta yang sejati. Semua perlengkapan luar tidak akan dapat
menolongmu. Ada empat motto yang seharusnya diikuti oleh semua bhakta: (1)
Hindari pergaulan yang tidak baik (2) Sambutlah pergaulan dengan orang-orang
yang baik (3) Ingatlah selalu yang bersifat sementara dan kekal, dan (4) Secara
terus menerus libatkan dirimu dalam perbuatan yang bermanfaat. Melalui keempat
motto di atas, maka engkau akan menjadi baik. Ingatlah, intisari dari semua
naskah suci: ‘Selalu menolong; jangan pernah menyakiti’. Jika aturan yang
mendasar ini bisa diikuti, semua Negara akan bahagia dan penuh kedamaian.
Seperti India, setiap Negara adalah bagian dari rumah besar planet bumi. Ketika
kita memiliki pandangan yang luas seperti ini, maka kemanusiaan akan ada dalam
satu semangat. (Divine Discourse, 23 Nov 1997)
-BABA
No comments:
Post a Comment