Thursday, October 29, 2015

Thought for the Day - 29th October 2015 (Thursday)

Have high aims in life. Set before yourselves the examples of great men and women who have figured in the history of our country and the world. Take a lesson from their life of sacrifice and heroism. You need determination to face the challenges of life which is filled with ups and downs, successes and failures, and joys and sorrows. These challenges have to be faced with faith in God. The mind should not be allowed to waver and hop from one thing to the other. A steady mind is the mark of a truly educated person. Life should be governed by definite regulations. Self-control is essential for leading a righteous life. Our culture has always laid stress on the well-being of all. You should not be overwhelmed by difficulties that you may encounter in life. They are all transient; they come and go. The source of enduring bliss is within you. Do not give way to weakness of will.
Milikilah tujuan yang tinggi dalam kehidupan. Seperti yang telah ada sebelumnya, contoh orang-orang besar baik pria maupun wanita yang telah tercatat dalam sejarah negara kita dan juga dunia. Engkau hendaknya mengambil pelajaran dari hidup mereka mengenai pengorbanan dan kepahlawanan. Engkau memerlukan tekad untuk menghadapi tantangan hidup yang penuh dengan pasang - surut, keberhasilan dan kegagalan, serta suka dan duka. Tantangan-tantangan ini harus dihadapi dengan keyakinan kepada Tuhan. Pikiran seharusnya tidak diperbolehkan goyah dan melompat dari satu hal ke hal yang lainnya. Pikiran yang stabil adalah tanda dari orang yang benar-benar terdidik. Hidup harus diatur oleh peraturan yang pasti. Kontrol diri sangat penting untuk menjalani kehidupan yang benar. Budaya kita selalu menitikberatkan pada kesejahteraan bagi semuanya. Engkau seharusnya tidak kewalahan oleh kesulitan yang mungkin engkau hadapi dalam kehidupan. Itu semua bersifat sementara; datang dan pergi. Sumber abadi kebahagiaan ada di dalam dirimu. Janganlah memberi jalan kepada kelemahan kemauan. (Divine Discourse, 21-Jan-1988)

-BABA

No comments: