People repose their faith in such a frail and impermanent physical body. This human body is a puppet with nine holes in it, and it may collapse at any time with a mere sneeze. Placing their faith in such a perishable body, people forget the invaluable ornaments stored in it which are the five human values of Sathya, Dharma, Santi, Prema and Ahimsa; these are the true and most valuable property of every human being. That is the reason they suffer mental agitation. You go to a millionaire and enquire, “Sir! You have everything in this world, but do you have peace?” He will immediately reply, “I have everything in this world, but not peace.” Wherever you see in the world today, there are only ‘pieces’, no ‘peace’. Peace is very much in your inner self. Hence, seek it within, journey inward! That is your duty. When you are able to manifest your own innate noble qualities, you will experience true and eternal peace.
Manusia meletakkan keyakinan mereka pada tubuh fisik yang lemah dan tidak kekal. Tubuh manusia ini adalah sebuah wayang dengan sembilan lubang di dalamnya, dan tubuh ini dapat hancur kapanpun juga hanya dengan bersin. Menaruh keyakinan mereka pada tubuh seperti itu yang cepat rusak, manusia melupakan perhiasan yang tidak ternilai harganya yang tersimpan di dalam diri manusia yaitu lima nilai-nilai kemanusiaan Sathya, Dharma, Santi, Prema, dan Ahimsa; kelima nilai ini adalah properti yang sangat berharga dan sejati dari setiap manusia. Itu adalah alasan manusia menderita pergolakan batin. Engkau mendatangi seorang milioner dan bertanya, “Tuan! Anda telah memiliki segalanya di dunia ini, namun apakah memiliki kedamaian?” Dia akan menjawab dengan segera, “Saya memiliki segalanya di dunia ini, namun tidak dengan kedamaian.” Kemanapun engkau melihat di dunia saat sekarang, hanya adalah ‘pecahan saja’, dan tidak ada ‘kedamaian’. Kedamaian adalah benar-benar ada di dalam dirimu sendiri. Karena itu, carilah kedamaian di dalam diri, lakukan perjalanan ke dalam diri! Itu adalah kewajibanmu. Ketika engkau mampu mewujudkan sifat-sifat luhur pembawaanmu sejak lahir, engkau akan mengalami kedamaian yang sejati dan kekal. (Divine Discourse, Sep 5, 2006)
-BABA
No comments:
Post a Comment